Jalan Menuju Neraka yang Banyak Peminatnya

Surga dan Neraka adalah dua tempat yang berbeda yang akan di huni umat manusia kelak. tergantung dengan amal baik di dunia. jika Taat dan patuh terhadap aturan-Nya maka akan masuk surgalah ia, justru sebaliknya. jika ia menyepelekannya dan lalai dari apa yang harus ia kerjakan maka neraka akan menjadi tempat tinggalnya kelak.

Umat manusia pada umumnya selalu takut akan Neraka dan apa yang telah ia perbuat selama ini, tapi hal tersebut tidak mengurung niatnya untuk berbuat hal itu lagi. Sifat manusia yang yang serakah membuat semua serba kurang dan selalu berambisius untuk menguasai apun. justru hal itulah yang merugikannya kelak.

Semua orang tau bahwa siksaan Api Neraka Jelas dan sangat detail di paparkan dalam Al-qur'an. berikut adalah kegiatan yang menuju ke neraka tai masih saja di lakukan dan semakin hari semakin ramai di perbuatnya.

Dalam surat Al-Mudatstsir ayat 42-47 Di jelaskan bahwa kelak penghuni surga dan neraka akan bisa berkomunikasi. sang penghuni surga bertanya ke penghuni neraka begitu juga sebaliknya. dari yang mereka tanyakan ''aa yang telah kau lakukan di dunia dulu sampai-sampai engkau masuk ke neraka ?''. sang ahli neraka menjawab ''melakukan dosa terus menerus dan selalu ku nikmati'' apa saja itu ?

1. Meninggalkan Salat
Salat adalah salah satu ibadah wajib dari 5 ibadah wajib yang harus dilakukan oleh seluruh umat islam. kapanpun dan dimanapun seseorang jika sudah waktunya shalat maka harus shalat, apapun yang terjadi. bahkan jika tidak bisa berdiri bisa shalat dengan duduk, bahkan jika tidak bisa duduk bisa di lakukan dengan berbaring.

begitu juga jika tak ada air buat berwudhu maka d haruskan tayamum, sungguh sangat wajib sekali mengerjakan shalat.

Namun apakah yang terjadi saat ini .banyak sekali orang muslim yang selalu meninggalkan shalat dengan berbagai alasan yang tidak masuk akal. padahal hukuman tidak mengerjakan shalat adalah 1000x lebih besar dari ada berzina.

Dalam surat al-Mudatstsir:43 para penghuni neraka menjawab tentang sebab masuknya ia ke neraka. “Dahulu, kami tidak termasuk orang-orang yang mendirikan shalat.” (Qs. al-Mudatstsir [74]: 43)

“Rasulullah SAW, diperlihatkan pada suatu kaum yang membenturkan kepala mereka pada batu, Setiap kali benturan itu menyebabkan kepala pecah, kemudian ia kembali kepada keadaan semula dan mereka tidak terus berhenti melakukannya. Lalu Rasulullah bertanya: “Siapakah ini wahai Jibril”? Jibril menjawab: “Mereka ini orang yang berat kepalanya untuk menunaikan Sholat fardhu”. (Riwayat Tabrani).

2. Tidak mau atau Enggan Memberi Makan Orang Miskin
Jalan yang ramai peminatnya adalah Enggan Memberi Makan Orang Miskin. mereka lebih mementingkan ego dan menghilangkan rasa kecintaan sosialnya hanya untuk hal yang sia-sia . padahal mereka itu mampu untuk memberi yang wajib di beri tapi mereka tidak melakukannya.

Diberi banyak rezeki baik maupun uang dan jabatan membuat mereka lupa bersyukur, membuat mereka lalai dalam hal memberi, mereka merasa orang yang paling beruntung dan selalu menyombongkan dirinya tanpa bersyukur dan memberi. padahal semua rezeki itu hanya di titipkan kepadanya

“Dan kami,” lanjutnya penghuni neraka a dalam surah al-Mudatstsir [74] ayat44, “tidak memberi makan kepada orang miskin.”

3. Pembicaraan yang Sia-Sia
Membicarakan hal yang batil dan sia-sia juga masuk dalam jalan menuju neraka yang paling di minati. banyak sekali orang-orang yang kerjaannya selalu saja membicarakan orang lain. selalu saja hal buruk yang dilakukan orang lain di sebarluaskan. dan yang lebih parah mereka juga ada yang mengolok-olok ayat Allah serta menghina dan melecehkan ajaran-Nya

“Dan adalah kami membicarakan yang batil bersama orang-orang yang membicarakannya.” (Qs.al-Mudatstsir [74]: 45)

4. Mendustakan Hari Pembalasan
Tidak sedikit muslim yang tidak percaya pada hari pembalasan, mereka berfikir dunia ini akan hidup selamanya. yang mati akan tergantikan yang baru. bagi kamu yang tida percaya tentang hari kiamat, bersiaplah neraka akan menjadi tempatmu kelak, karena percaya pada hari kiamat adalah salah satu rukun iman yang harus kita pegang teguh.

Golongan ini terkadang terlalu duniawi, lebih mementingkan dunia dari pada bekal d akhirat dan tanpa di sadari bahwa malaikat maut bisa mencabut nyawa kapanpun.

“Dan adalah,” aku para Ahli neraka dalam surah al-Mudatstsir [74] ayat46 menyebutkan bahwa sebab keempat dijerumuskannya mereka ke neraka adalah, “kami mendustakan Hari Pembalasan.”

5. Tidak Bertaubat
Jalan yang salah tapi di minati banyak orang adalah tidak bertaubat, mereka merasa dosa mereka masih sedikit dan lebih banyak amal baik yang mereka lakukan di dunia ini. padahal tana di sadari dosa kecil yang mereka perbuat setia hari adalah dosa besar jika terkumpul banyak.

Namun setelah menjemput ajal sangat sulit untuk beristikfar, lisan mereka seakan tidak mau mengatakan hal tersebut, makadari itu sebelum lisan kita tidak bisa digunakan maka gunakanlah hal yang baik dan selalu mematuhi perintahnya

“Hingga datang kepada kami kematian.” (Qs. al-Mudatstsir [74]: 47)

Semoga artikel ini membantu kita untuk lebih taat dan lebih takut akan hari kiamat.

Tweet